DINAMIKA

Gerak suatu partikel ditentukan oleh sifat dan susunan benda-benda lain yang ada dilingkungannya. Alat (teknik=cara) yang menghubungkan lingkungan dengan gerak partikel atau dengan kata lain adalah pengaruh lingkungan dan massa sebagai keengganan suatu benda untuk dipercepat (sifat inersia = kelembaman) disebut dengan gaya. Secara matematis gaya adalah fluksi dorongan lurus ( F )
Di dalam dinamika titik materi dibahas aksi gaya atas materi dengan menggunakan hukum Newton I, II dan III. Sir Isaac Newton (1643-1727) seorang scientist Inggreris mengetengahkan Hukum Dasar Mekanika Klasik dalam bukunya : “Philosophie Naturalis Principia Mathematica” pada tahun 1686”.
Klasifikasi gaya
A. berdasarkan kekuatan relatif :
1. Gaya gravitasi → relatif sangat lemah
2. Gaya elektromaknet → menengah
3. Gaya Nuklir (gaya inti)
4. Gaya interaksi lemah yang menyangkut dalam peluruhan β dari inti dan dalam interaksi banyak partikel elementer.
B. berdasarkan benda di lingkungan :
1. Gaya tegangan tali 2. Gaya gesekan
3. Gaya dorong 4. Gaya pegas

1. HUKUM I NEWTON :
Tiap-tiap benda tetap dalam keadaan diam atau sedang bergerak lurus beraturan, terkecuali kalau ada suatu sebab dari luar yang dinamakan gaya memaksanya merobah keadaan diam itu. Jadi merupakan hukum kesetimbangan.
Syarat-syarat kesetimbangan :
I. a. Untuk gaya-gaya pada bidang datar ∑ Fx = 0 dan ∑ Fy = 0
b. Untuk gaya-gaya di ruangan ∑ Fx = 0 , ∑ Fy = 0 , ∑ Fz = 0
II. Jumlah momen gaya terhadap titik tumpuan = 0 ; ∑ Mo = 0

Prinsip ini secara praktis terdapat pada Neraca (teknis atau analitis) di pasar, laboratorium dan lain-lain.

2. HUKUM II NEWTON.
Adalah : Perubahan banyaknya gerakan suatu benda (titik materi) adalah berbanding lurus dengan gaya yang bekerja padanya dan arahnya adalah menurut garis kerja gaya itu.
Banyaknya gerakan pada suatu benda adalah massa kali kecepatannya = m v.
Banyaknya gerakan ini disebut dengan impuls atau dorongan lurus (linear momentum).
a). Hukum Gravitasi Universil :
Adalah : Setiap gumpalan materi saling tarik menarik dengan besar gayanya berbanding lurus dengan massa dan berbanding terbalik dengan kwadrat jaraknya.
b). Percepatan gravitasi ( g )
Percepatan gravitasi suatu tempat juga dapat ditentukan dengan pendulum atau bandul fisis, bandul matematis, alat atwood dll.
Variasi harga g tidak sama diberbagai tempat , karena jarak benda ke pusat bumi berbeda dan dipengaruhi oleh density bahan-bahan mineral bumi. Makin tinggi lintang tempat antara 0o – 90o makin tinggi gravitasi (9,780 39 – 9,832 17) dan makin tinggi dari atas permukaan laut makin rendah gravitasi dari 0 – 32.000 sebesar 9,801 71 – 9,702 96. Lebih rinci variasi harga g ini dapat dilihat pada tabel 4 berikut.
c). Density Bumi ( ρ )
Untuk menentukan gaya tarik antara benda dengan bumi → 1 gm = 980 dyne.
Density adalah perbandingan antara massa dengan volume → ρ = m / V
Jika m dalam kg dan V dalam m3 → ρ dalam kg/m3, jika m dalam gm dan V dalam cm3 ( cc ) → ρ dalam gm/cc.
d). Gaya Sentripetal :
Adalah gaya yang mengarah ke pusat lingkaran, yang besarnya ialah :

Fsp = m .a = m v2/R.

Beberapa pemakaian gaya sentripetal :
1. Benda yang tergantung pada seutas yang tali diputar mengeliling titik pusat
lingkaran.
2. Kemiringan tikungan jalan raya untuk mengimbangi gaya sentrifugal.
3. Bulan dan satelit buatan (Palapa).
4. Elektron mengelilingi inti atom.
3. HUKUM III NEWTON :
Adalah , “Setiap gaya aksi pada suatu benda, senantiasa ada gaya reaksi dari benda tersebut yang sama besarnya dan berlawanan arah.
Gaya aksi = - gaya reaksi
Implementasi hukum III Newton terdapat pada peristiwa gesekan (geseran),dimana terdapat 2 macam :
1. Gesekan statik. →Geseran yang mencegah terjadinya suatu gerakan

2. Gesekan kinetik. → Terjadi gerakan diantara benda-benda disekitarnya
fk = μk N
G. gelincir → Benda bergerak diatas benda lain dengan v tetap dan
Gaya tarik ( F ) → F = fk + ma.
2.2. G. guling → Terjadi pada bola/roda yang bergerak diatas bantalan.
Gerak pada sistem yang ber sumbu (kelahar)
2.3. G. zat alir → Geseran yang terdapat pada zat alir (fluida) terutama
yang berhubungan dengan viscositas (kekentalan) pada bagian Mekanika Fluida

-------------------ooooooooo00000000oooooooooo-----------------

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

0 komentar:

Posting Komentar